T12/OJ/2010 Muhammad Septianto
210110090038
Apresiasi Program Televisi Metro Hari Ini dan Kabar Petang TVOne
Pembawa acara dalam program Metro Hari Ini memiliki etika yang bagus dalam membawakan acaranya. Dia tidak menyampaikan opini miliknya sendiri, melainkan mengetahui bahwa seorang pembawa acara hanya membacakan atau menyampaikan sebuah program berita saja. Dalam dunia jurnalistik, wartawan memang dilarang memberikan opini subjektif dari dirinya sendiri. Sama halnya dengan pembawa acara di program berita dan dunia jurnalistik, mereka juga tidak boleh memberikan opini subjektif. Opini subjektf dari wartawan maupun pembawa acara dalam dunia jurnalistik dapat mengubah alur opini khalayak, jadi opini tersebut dilarang untuk disampaikan agar menghindari pembelokan opini khalayak. Pembawa acara termasuk reporter bagus dalam menyampaikan berita. Reporter dalam acara ini dapat menyampaikan berita dengan cukup bagus, walaupun masih terlihat kurang persiapan dalam membacakan atau menyampaikan berita secara langsung. Dalam membacakan berita secara langsung, reporter dalam acara Metro Hari Ini memiliki kesalahan dalam hal kalimat yang digunakan. Seharusnya seorang reporter harus sempurna dalam menyampaikan berita secara langsung, karena peristiwa yang disampaikan tidak sedang terjadi, melainkan telah terjadi. Namun, secara keseluruhan pembawa dan reporter yang menyampaikan berita sudah bagus dab mudah diahami oleh khalayak. Dari segi materi yang dsampaikan, acara Metro Hari Ini memiliki materi yang labih condong ke pasca peristiwa bencana, yakni bencana meletusnya Gunung Merapi. Materi dalam berita hanya membahas tentang bencana merapi saja, sedangkan peristiwa lain tidak terlalu menonjl. Ada juga bencana seperti Mentawai dan Wasior, tetapi mengapa yang ditampilkan hanya Merapi saja. Hal tersebut membuat khalayak hanya memerhatikan dengan bencana Merapi saja, dan bencana yang lain seperti terabaikan karenanya. Media masa merupakan saluran informasi yang dapat membuat opini khalayak dan memengaruhinya. Oleh karena itu, pemberitaan dalam sebuah program acara berita seharusnya seimbang dan tidak terlalu condong ke sebuah peristiwa. Program acara berita boleh saja memberitakan sebuah berita atau perstiwa tertentu, asalkan program tersebut merupakan program khusus dan menampilkan judul tersendiri agar halayak mengetahui jika program tersebut condong dalam pemberitaan suatu kejadian atau peristiwa. Dalam program acara ini juga diselipkan berita tentang penduduk Indonesia yang sedang melakukan Haji, dan reporter yang langsung melaporkan dari Mekkah merupakan laporan yang bagus, karena dapat menambah kepercayaan khalayak.
Pembawa acara dalam acara Kabar Petang tvOne masih memiliki kesalahan dalam membacakan berita. Dalam membacakan berita yang ada, mungkin pembawa acara masih Hal tersebut seharusnya tidak dilakukan oleh pembawa acara yang setiap hari terbiasa membawakan acara berita. Dalam berita ini juga kebanyakan memberitakan tentang dampak bencana letusan gunung Merapi. Dalam penyampaiannya, acara ini sangat bagus dalam membuat dramatisasi peristiwa yang dilakukan, yakni dengan menunjukkan tulang manusia yang berubah menjadi abu yang menjadi salah satu dampak bencana Merapi. Hal tersebut dapat membuat rasa empati dari khalayak, sehingga khalayak akan merasa tersentuh dengan kejadian yang ditampilkan. Lalu dialog antara pembawa acara dan reporter yang berada di tempat kejadian peristiwa sangat bagus dan dapat menarik perhatian khalayak. Dialog tersebut mirip seperti memberitakan secara langsung tentang kejadian yang berlagsung, dan dengan adanya dialog tersebut khalayak merasa terhibur dalam arti ada warna lain dalam menyampaikan berita. Hal tersebut dimaksudkan agar khalayak tidak bosan dalam menonton program acara berita di televisi, khususnya acara yang disiarkannya. Secara keseluruhan, program berita Kabar Petang tvOne sudah bagus dalam penyampaian berita.