• All
  • Category 1
  • Category 2
gravatar

Apresiasi Program Televisi Metro Hari Ini dan TV One Kabar Petang tanggal 15 November 2010

T12/OJ/2010
Firman Fernando Silaban
210110090002

Apresiasi Program Televisi Metro Hari Ini dan TV One Kabar Petang tanggal 15 November 2010

Setelah melihat tayangan program berita Metro Hari Ini di stadiun televisi swasta Metro TV yang tayang pada hari Senin, 15 November 2010 pukul 17.05, penilaian saya terhadap program berita tersebut cukup berbobot. Namun, penyajiannya cukup sedikit membingungkan saya dalam hal urutan pengemasan berita yang bagi saya cukup berantakan. Dimulai dari penyajian headline mengenai kasus Gayus Halomoan Tambunan, tersangka mafia pajak yang tertangkap “basah” oleh wartawan Kompas dan Metro TV ketika sedang meliput pertandingan tenis di Nusa Dua, Bali sedang asyik menonton pertandingan tersebut. Padahal status Gayus pada saat itu adalah sebagai tahanan. Menurut saya headline tersebut sudah cukup mewakili isi berita.
Berita kedua dilanjutkan dengan berita mengenai info ibadah haji di Mekkah. Berita tersebut menginformasikan tentang jemaah haji yang akan melakukan wukuf. Berita selanjutnya mengenai kondisi terakhir pasca letusan Gunung Merapi. Informasi yang diberikan oleh pihak redaksi tentang kondisi terakhir pasca letusan Gunung Merapi cukup lengkap dan berbobot. Hal tersebut terlihat dari liputan yang dilakukan oleh reporter Metro TV secara langsung dari lokasi di mana lahar dingin sisa letusan Merapi lewat. Namun, sempat terjadi gangguan teknis audio dalam proses penyampaian reportase langsung dari tempat kejadian sehingga beberapa informasi sempat hilang. Seluruh berita yang disampaikan tersebut cukup berbobot dan lengkap dalam penyampaiannya. Namun, peletakan berita yang kurang teratur membuat saya sebagai pemirsa menjadi sedikit kebingungan.
            Pembahasan selanjutnya mengenai pembawa berita. Pembawa berita Metro Hari Ini saat itu cukup kritis dalam membawakan berita dan memiliki keseriusan disesuaikan dengan isi berita. Terkadang masih terdapat kesalahan sedikit dalam menyampaikan berita, Tetapi hal tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap isi berita.
Konten berita yang disampaikan oleh Metro Hari Ini, terfokus pada berita mengenai kasus terdakwa mafia pajak, Gayus Tambunan yang melenggang bebas saat menonton pertandingan teknis. Menurut saya, program berita Metro Hari Ini lebih memfokuskan untuk lebih berusaha untuk aktual dan mendalam dalam memberitakan kasus Gayus Tambunan tersebut.
            Program berita selanjutnya adalah Kabar Petang TV One di stadiun televisi swasta TV One yang tayang pada hari Senin, 15 November 2010 pukul 17.30 WIB yang berbeda dengan program berita Metro Hari Ini, Kabar Petang TV One memiliki fokus pemberitaan mengenai kondisi di daerah-daerah sekitar Gunung Merapi pasca letusan. Hal ini mungkin suatu pertanda untuk memperbaiki cita TV One yang sempat tercoreng akibat pemberitaannya ketika letusan Gunung Merapi yang mengeluarkan awan panas dan akan terkena hingga daerah Yogyakarta. Akibat pemberitaan tersebut, banyak warga di daerah itu panik. Saat pemberitaan yang telah disiarkan itu, TV One  mengalami penolakan oleh warga Yogyakarta dan sekitarnya. Pemberitaan secara terus menerus mengenai kondisi pasca letusan, secara perlahan membuat citra TV One menjadi kembali pulih. Penyampaian headline mengenai kasus Gayus Tambunan pun tetap diberitakan, tetapi saat penyampaian isi berita, TV One tetap memfokuskan pada kondisi terbaru pascan letusan Gunung Merapi.
            Pembawa berita dalam program berita Kabar Petang TV One cukup memiliki pengetahuan yang luas, tetapi tidak seunggul pembawa berita dalam program berita Metro Hari Ini. Hal tersebut membuat saya sedikit mengambil kesimpulan bahwa visi kedua stasiun tersebut berbeda dalam hal sifat penyampaian berita. Secara teknis penyampaian berita, program berita Kabar Petang TV One mengutamakan aktualisasi penyampaian berita sehingga terkadang meninggalkan nilai akurasi dalam nilai berita tersebut.
Mengenai konten berita yang disampaikan cukup lengkap. Namun memiliki beberapa perbedaan dalam penempatan posisi berita yang akan disampaikan dengan program berita Metro Hari Ini.